Belasan botol air mineral berderet di atas meja ruang tamu Sumangat (52), paranormal warga Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi. Sementara di teras rumah, terlihat beberapa orang duduk.
Menurut Susiati (40), Minggu (13/4/2014) kemarin, warga Kecamatan Wongsorejo mengantre meminta air minum kepada sang paranormal, agar anak mereka tenang menghadapi Ujian Nasional (UN).
"Minta doanya sama Pak Haji biar anak saya bisa menyelesaikan UN-nya dengan lancar. Mulai dua minggu sebelum ujian dia terlihat gelisah. Jadi ya saya carikan syarat di sini," kata Susiati.
Selain itu, Susiati juga berharap ada keajaiban agar nilai anaknya juga baik. "Selama ini nilai-ilai pelajarannya jelek. Saya mau melakukan apa saja yang penting anaknya lulus," tambahnya.
Sementara itu, Sumangat, yang ditemui Senin (14/4/2014) mengaku, sebulan terakhir ini dia banyak dikunjungi oleh wali murid mau mendoakan anaknya agar lancar mengerjakan ujian.
"Biar lulus juga. Malah ada yang bawa pensil minta didoakan juga. Kalau saya menggunakan media air putih. Jadi mereka bawa air minum satu botol dan saya doakan. Nanti airnya diminum sedikit sedikit dan diusapkan airnya ke wajah saat ujian dimulai," jelasnya.
Sumangat mengaku ada lebih dari 150 orang yang datang menemui dia. "Kalau totalnya berapa saya nggak menghitung. Saya juga nggak narget biayanya berapa. Terserah mereka mau kasih berapa saya terima," tambahnya.
Ia juga mengatakan, pengalaman tahun-tahun sebelumnya, banyak yang datang ke tempatnya lulus ujian. "Insya Allah lulus," kata dia.
Menurut Susiati (40), Minggu (13/4/2014) kemarin, warga Kecamatan Wongsorejo mengantre meminta air minum kepada sang paranormal, agar anak mereka tenang menghadapi Ujian Nasional (UN).
"Minta doanya sama Pak Haji biar anak saya bisa menyelesaikan UN-nya dengan lancar. Mulai dua minggu sebelum ujian dia terlihat gelisah. Jadi ya saya carikan syarat di sini," kata Susiati.
Selain itu, Susiati juga berharap ada keajaiban agar nilai anaknya juga baik. "Selama ini nilai-ilai pelajarannya jelek. Saya mau melakukan apa saja yang penting anaknya lulus," tambahnya.
Sementara itu, Sumangat, yang ditemui Senin (14/4/2014) mengaku, sebulan terakhir ini dia banyak dikunjungi oleh wali murid mau mendoakan anaknya agar lancar mengerjakan ujian.
"Biar lulus juga. Malah ada yang bawa pensil minta didoakan juga. Kalau saya menggunakan media air putih. Jadi mereka bawa air minum satu botol dan saya doakan. Nanti airnya diminum sedikit sedikit dan diusapkan airnya ke wajah saat ujian dimulai," jelasnya.
Sumangat mengaku ada lebih dari 150 orang yang datang menemui dia. "Kalau totalnya berapa saya nggak menghitung. Saya juga nggak narget biayanya berapa. Terserah mereka mau kasih berapa saya terima," tambahnya.
Ia juga mengatakan, pengalaman tahun-tahun sebelumnya, banyak yang datang ke tempatnya lulus ujian. "Insya Allah lulus," kata dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar